Jumat, 10 Oktober 2008

Restoran Sambal Desa - Bintaro


Rabu kemarin, 8 Oktober kita rame2 makan berempat di restoran yg baru buka yaitu restoran Sambal Desa. Letaknya dekat tempat kerjaku, di jalan Kesehatan - Bintaro. Ketika tiba di sana, restorannya udah tampak rame dilihat dari penuhnya tempat parkir. Kita langsung masuk, ternyata dalamnya luas dan banyak meja kosong. Kita dipersilahkan memilih tempat duduk.

Tampak depan restoran Sambal Desa

Tampak dalam, luas dan nyaman
Di restoran ini tidak memerlukan menu, karena bisa langsung memilih lauk yg digelar di tengah ruangan. Semuanya sudah matang dan hanya tinggal dipanasi saja misalnya ayam goreng/bakar/kuning, tahu tempe, rendang. Ada juga sayur asem, aneka tumisan dan sayuran dll. Setelah duduk dan memesan minuman, kita dipersilahkan memilih lauk2 yg diinginkan. Kupilih empal sambal, tumis pare dan tahu goreng. Nasinya disajikan dalam bentuk bakul. Tumis pare langsung kubawa ke meja, sedang empal dan tahu dibawa ke dapur dulu utk dipanaskan. Setelah menunggu beberapa menit, barulah lauk tsb dihidangkan ke meja. Tersedia juga sayur lalap dan aneka sambal gratis.

Aneka lauk digelar di tengah ruangan

Sambal dan lalap gratis!

Tentu saja ngga kulewatkan lalap dan sambal gratisnya, jadi kuambil 2 macam sambalnya dan beberapa potong timun. Kita makan dengan lahap. Empal sambalnya enak, tumis pare dan tahu ngga ada yg spesial. Sambal hijaunya enak. Nasi di bakul juga ada banyak, jadi bisa nambah lagi sampai kenyang. Setelah habis makan, perut kenyang dan puas... kita pun minta tagihan. Ternyata ngga mahal, sekitar Rp.100.000-an utk berempat jadi per orang hanya Rp.25.ooo-an. Utk Sambal Desa, kuberi rating 4 dari 5.

15 komentar:

Anonim mengatakan...

Ok kapan2 aku musti coba restoran ini. Mau nyobain berbagai macam sambel, hehehe ..

OnikChan mengatakan...

de, u suka masakan jawa kan pasti suka juga ke restoran ini. ngga maha pula, bisa coba sambelnya banyak2 dg gratis hehe...

Dmitrii Nuno mengatakan...

ini serupa tp tak sama ya sama bumbu desa?

kl makan di bumbu desa gw bisa menggila! =D
tp bumbu desa mahal deh jatohnya, ini kok murah ya onik?

OnikChan mengatakan...

aku blm pernah makan di bumbu desa, enak yah di sana? konsepnya apa sama sambal desa?
iya di sambal desa murah. kalo di bumbu desa rata2 berapa per org? (sampe kenyang) hehe...

Dmitrii Nuno mengatakan...

bumbu desa enak bgt!!! sambelnya ada 4 macem.

tdnya cuma ada di bdg, trus buka cabang di jkt jg. yg pernah gw coba yg di senopati & di cikini.

biasanya pesen gurame goreng, usus sapi goreng, paru, limpa, pokoknya semua jeroan deh =(
ber-4 kira" abis 300rb-an gt onik..

Stephanie Angela mengatakan...

persis bener sama bumbu desa..
tapi IMO bumdes kurang enak... sayang sambal desa jauh dari rumahku, jadi susah mo cobain haha..

OnikChan mengatakan...

dmitrii, bumbu desa ada di jalan panjang deket jalan perjuangan. kapan2 ntar mau kucoba. mahalnya 3x dari sambal desa! u pesen makanan yg bener2 full cholestrol hehe... :p

fan, ngga enak? u pernah coba di mana? kata dmitrii enak. pilihan lauk beda kali atau selera beda :)

Stephanie Angela mengatakan...

dah cobain yang di bandung sama gading..
kalo pake sambelnya sih lumayan, tapi kalo ayamnya doank, std lah rasa makanan rumahan, malah ga berasa sama sekali bumbunya ^_^
mungkin juga karena waktu itu masih rame banget, jadi bumbunya ga keburu ngeresep hehe..

Anonim mengatakan...

laper....

OnikChan mengatakan...

dias, laper? hayo makan :D

Wibowo Kosasih mengatakan...

Halah ... Gak ngajak ngajak ...

OnikChan mengatakan...

GICM, mau banget ngajak u tp u lagi di kantor nun jauh di sana :)

MEIDI PERWADI mengatakan...

Aku baru di jakarta.....
Jl.Kesehatan nomer berapa yah?

Anonim mengatakan...

Ohya, aku jumat lalu udah cobain di Bumbu Desa, biasa aja !! Ada 4 macam sambal, yg enak tuch sambal ijo.

OnikChan mengatakan...

Meidi, sorry banget baru baca commentmu... seringkali fasilitas recent comment ngga keluar jd kesulitan melacak comment terbaru.
lokasi restoran sambal desa mudah ditemukan, lokasinya di jalan kesehatan raya. aku masuk dari pertigaan deket gedung Organon, lurus sampai menemukan restorannya di sebelah kanan.

De, Bumbu Desa nggak enak yah? padahal selalu ramai. jadi males coba kalo gitu... thanks infonya.